Olahraga dan kesehatan
adalah salah satu faktor yang berkaitan. Konon olahraga dijadikan sebagai alat
untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Hal ini tentu masuk akal, karena
pengertian olahraga secara umum adalah sebagai salah satu aktivitas fisik dan psikis
yang berguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan seseorang, sehingga
dengan olahraga secara teratur akan meningkatan tingkat kebugaran tubuh
seseorang. Olahraga kesehatan, kesehatan olahraga, olahraga prestasi dan
olahraga untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya adalah garis besar yang
penulis bedakan. Kenapa?? karena pengetahuan masyarakat sangat minim tentang
olahraga. Masyarakat kita cenderung menganggap olahraga sebagai gerakan fisik
yang biasa mereka lakukan sehari-hari. Tentu tidak salah, tetapi sejatinya
olahraga yang telah menjadi suatu
disiplin ilmu mempunyai aturan-aturan yang bisa membedakan antara aktivitas
gerak sehari-hari dengan aktivitas gerak olahraga.
Aturan-aturan ini tentu
tidak hanya asal aturan, karena sudah melalui riset yang panjang dan lama
sehingga timbulah suatu kesimpulan yang menjadi batasan bagaimana itu olahraga
kesehatan, kesehatan olahraga, olahraga prestasi, dan olahraga untuk
mempertahankan hidup. Penulis mempunyai harapan yang besar terkait pemahaman
tentang olahraga, sehingga ke depannya harapan itu bisa dijadikan sebagai tolak
ukur kita dalam melakukan aktivitas olahraga.
Olahraga kesehatan
Olahraga kesehatan
adalah olahraga yang dilakukan tanpa adanya aturan-aturan. Dilakukan bebas
sesuai dengan kemampuan pelaku. Berhenti disaat mengalami kelelahan, dilakukan
tanpa ada aturan seberapa lama olahraga itu dan seberapa sering olahraga itu
dilakukan. Karena yang menjadi tujuan dari olahraga ini adalah kebugaran dan
“telah berolahraga” adalah goal terakhirnya. Salah satu contohnya adalah
olahraga rekreasi. Olahraga kesehatan ini tidak mengacu kepada intensitas,
densitas, atau denyut nadi. Mereka hanya berpatokan kepada tingkat kelelahan
dan ketersediaan waktu untuk berolahraga, yang secara umum kita ketahui bahwa
tingkat kelelahan setiap manusia berbeda dan olahraga pada waktu-waktu tertentu
tidaklah baik apalagi menyehatkan.
Kesehatan olahraga
Kesehatan olahraga
memiliki tingkatan yang lebih tinggi dari olahraga kesehatan. Kesehatan
olahraga mendekati kepada olahraga prestasi. Ada hal-hal yang harus
diperhatikan, ada aturan-aturan yang harus dicapai, sehingga tujuan dari
tercapainya kesehatan melalui olahraga jelas dan terarah.
Olahraga prestasi
Tanpa dijelaskan pun
mengenai tujuan dari olahraga ini tentu semua orang akan setuju bahwa prestasi
adalah tujuan akhirnya. Baik itu prestasi antar tingkat pelajar, antar daerah,
se-nasional ataupun internasional. Olahraga prestasi ini lah yang menjadi titik
awal perkembangan IPTEK di bidang olahraga. Banyak teknologi yang diciptakan
untuk mengukur performance atlet dalam latihan maupun pertandingan. Olahraga
prestasi ini juga lah yang mengklasifikasikan antropometris manusia menjadi
berbagai type sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik cabang olahraga.
Dalam olahraga prestasi
tentu sangat berbeda dengan olahraga kesehatan dan kesehatan olahrag, di
dalamnya terdapat norma-norma latihan yang harus diselesaikan oleh atlet. Program
latihan dirancang dan dibuat untuk menghasilkan atlet berprestasi, tentu saja
tidak mudah. Karena didalam program tersebut harus mencakup aspek fisik,
psikologis, teknik dan taktik. Aspek-aspek tersebut dapat dipenuhi dengan
mengikuti prinsip-prinsip latihan.
Olahraga Untuk
Mempertahankan Hidup
Untuk sebagian masyarakat mungkin agak aneh dan asing
mengenai olahraga tersebut, begitupun dengan penulis, ketika pertama masuk
kuliah saya sangat kaget dengan adanya olahraga untuk mempertahankan hidup. Lah
ko bisa ?? Tentu bisa, contohnya adalah tentara. mereka berolahraga melebihi
kemampuannya, tetapi bukan berarti menyiksa fisik dan psikis orang tersebut.
Itu dikarenakan mereka sadar betul dengan medan
yang nanti akan dihadapi.
Olahraga untuk mempertahankan hidup tersebut ternyata
memang benar-benar berat. tidak percaya ?? Silahkan lihat latihan olahraga
fisik dan psikisnya, mereka ditempa sangat mengerikan. Sebagai orang awam tentu
akan sangat tidak setuju apabila melihat tentara berlatih merangkak di lumpur
dengan kecepatan yang harus cepat kemudian ditembaki oleh komandannya. Atau
mungkin berenang dengan tangan kaki diikat, atau lari dengan menempuh jarak yang
jauh atau dengan waktu yang lama.
Sekian tentang secuil wawasan
tentang olahraga, mudah-mudahan bermanfaat.
Salam olahraga...

0 comments:
Post a Comment